Resep Martabak Aceh
Bahan martabak
- lembaran pasta atau kwitiaw yg di rendam dgn air panas
- dua butir telur ayam kocok lepas
- daun bawang secukupnya
- bumbu kari instan
- minyak samin (butter juga bisa)
- minyak goreng
- margarin
- garam
Bahan acar
- martabak aceh akan kuraaaaaaang nendang tanpa inih
- cukup bawang goreng di iris-iris tipis lalu di remas-remas dgn garam (sampai layu)
- kemudian di cuci bersih,
- cucian bawang tadi lalu di tambah cabe rawit bulat (bisa juga di rajang)
- lalu rendam sebentar dengan cuka masak. (nyamnyamm)
Cara Buat
cara buat martabak aceh ini sangat mudahkocokan telur di tambahkan satu sendok teh bumbu kari instan, di kocok kembali
kemudian ditambah butter/ minyak samin (bila ada). terakhir tambahkan irisan daun bawang dan kocok kembali (bubuhi garam sedikiiit)
panas kan pan gorengan yg rata. tuangkan margarin dan minyak goreng
dgn api sedang setelah minyak siap panasnya, tuangkan adonan telur ratakan.
kemudian tuangkan lembaran pasta/ kwitiaw diatasnya merata, tunggu sejenak.
lalu lipat dadar sehingga lembaran pasta tadi kini ada di tengah2 adonan.
setelah renyah pinggi2 dadar, kecil kan api, kurangi / buang minyak yg belebih
lanjutkan memasak dadar dgn memiringkan posisi pan. sampai minyak benar2 kering dan
dadar masak merata. 5 menitan kira2
angkat dadar tiriskan lalu potong2
percantik dgn tirisan acarbawang yg di tabur buanyaakkss
Diposting oleh perawatan mrai batu di 20.12 0 komentar
Nasi liwet Solo
Nasi Liwet Solo
Diposting oleh perawatan mrai batu di 22.53 0 komentar
Ayam Bakar Pedas Manis
Source : Buku ‘Jajanan Jakarta’ dari Primarasa
Bahan :
1 ekor (800 gr) ayam
8 butir bawang merah
4 siung bawang putih
1 sdt merica bubuk
1 -2 sdt garam
2 lembar daun salam
2 batang serai, memarkan
± 500 ml air kelapa
Olesan :
50 gr cabai merah, potong-potong
3 siung bawang putih
½ sdt garam
2 sdm minyak goreng
2 sdm gula merah sisir
1 sdm kecap manis
200 ml air
Sambal tomat :
2 sdm minyak goreng
8 buah cabai merah, potong-potong
5 buah cabe rawit
3 butir bawang merah
1 buah tomat
2 sdt terasi bakar
1 sdt garam
2 sdt gula merah sisir
Cara membuat :
Diposting oleh perawatan mrai batu di 23.22 0 komentar
Sate Padang a la Mak Syukur
Sate Padang a la Mak Syukur
Source : Buku ‘A la Kaki Lima’ dari Primarasa
Bahan :
1000 g lidah dan jantung sapi bersih, siap pakai (gue hanya pake lidah…Anne)
3000 ml air, utk merebus
1 sdt garam
4 sdm minyak goreng, utk menumis
3 btg serai
10 lbr daun jeruk
1 potong asam kandis
20 buah tusuk sate
50 g tepung beras
1 – 2 sdm tepung kanji
300 ml air
Bawang goreng utk taburan
Ketupat
Bumbu halus :
12 butir bawang merah
6 siung bawang putih
1 sdm cabe giling
5 cm kunyit
5 cm jahe
3 cm lengkuas
½ sdm bumbu kari bubuk
2 sdt garam
Cara membuat :
Rebus lidah/jantung bersama garam selama ± 90 menit sampai lunak, ukur kaldunya sebanyak 600 ml. Bila kurang, tambahkan air secukupnya, keluarkan lidah dan jantung dari kaldu, potong-potong 1 x 2 cm. (Biar cepet, gue presto aja 25 menit…Anne)
Panaskan minyak goreng dalam wajan, tumis bumbu halus, masukkan serai, daun jeruk dan asam kandis. Aduk sampai harum, angkat. Sisihkan 2/3 bagian bumbu, masukkan kembali ke dalam kaldu.
Campur sisa bumbu yang 1/3 bagian bersama lidah/jantung didalam wajan, jerangkan kembali di atas api, aduk sebentar sampai tercampur, angkat. Tusuk 3 – 4 potong lidah/jantung dalam sebuah tusuk sate. Selesaikan sampai habis.
Larutkan tepung beras dan tepung kanji dengan air, sisihkan. Didihkan kaldu berbumbu,masukkan larutan campuran tepung beras-kanji perlahan-lahan ke dalamnya sambil diaduk-aduk sampai adonan licin dan tidak berbau tepung, angkat.
Panaskan pemanggang, bakar sate diatas bara (2-3 menit). Tarus sate diatas piring saji, siram dengan saus bumbu panas, taburi bawang goreng. Sajikan dengan ketupat.
Diposting oleh perawatan mrai batu di 23.16 0 komentar
Usaha Ayam Bakar
Rasa ayam sangat tergantung pada racikan bumbu yang dibuat. Karena itu ayam baker yang dihasilkan sebaiknya memiliki cirri khas sendiri agar pembeli dapat terpikat dan akan kembali lagi untuk membeli.
Jenis ayam bakar sangat banyak, ada ayam bakar taliwang, ayam baker singgang, ayam bakar paniki, ayan bakar penyet, dan yang lainnya. Sebagai penjual ayam bakar, dituntut kreatif untuk menciptakan racikan bumbu-bumbu baru sehingga menghasilkan rasa ayam bakar yang unik dan lain dari yang lain.
Tempat Usaha
Lokasi yang tepat untuk usaha ayam bakar adalah di tempat yang sering dilewati oleh motor dan mobil. Factor yang perlu diperhatikan dalam memilih tempat usaha adalah ketersediaan lahan parker. Tempat berjualan ayam bakar tidak perlu mewah, yang penting bersih dan nyaman sehingga pembeli selalu merasa senang dan ingin kembali lagi.
Perlengkapan Usaha
Perlengkapan yang dibutuhkan antara lain adalah etalase atau gerobak, alat pembakar ayam, alat memasak, capitan untuk membakar ayam, kursi, meja dan peralatan makan. Peralatan lain yang diperlukan adalah mangkuk untuk cuci tangan. Harga sebuah gerobak atau etalase adalah Rp 1.500.000 – 2.000.000, tergantung pada ukurannya.
Jika pemilik usaha terjun langsung, maka karyawan yang dibutuhkan cukup 1 orang. Karyawan ini bertugas melayani pelanggan dan mencuci peralatan yang ada. Satu orang karyawan biasanya digaji Rp 20.000 – 30.000. Bila sudah menikah sebaiknya jalankan usaha ini dengan pasangan anda.
Penetapan Harga
Perhitungan yang cermat dalam menentukan harga satu porsi ayam bakar sangat mempengaruhi keberhasilan usaha ini. Apabila harga yang ditawarkan lebih mahal lebih mahal dari tempat lain tetapi rasanya sama, maka pembeli akan kecewa dan tidak akan keembali lagi.
Sebaliknya, jika rasa ayam bakar kita lebih enak daripada yang dijual orang lain, kita bias menetapkan harga yang berbeda. Sedikit lebih mahal tidak masalah, asalkan kualitas dan rasa ayam bakarnya lebih baik. Ayam bakar biasanya dijual dengan harga Rp 7.000 – 8.000 per porsi. Ayam bakar utuh (satu ekor) dijual dengan harga sekitar Rp 19.000 – 20.000.
Anlisis Usaha
Biaya Investasi :
Alat Pembakar ayam Rp. 350.000
Peralatan masak (kompor,panic,sodet) Rp. 500.000
Peralatan makan (piring, sendok,gelas) Rp. 300.000
Meja 4 buah,kursi 16 buah Rp. 2.000.000
Tenda Rp. 1.000.000
Total Investasi Rp. 4.150.000
Biaya operasional per bulan
Biaya tetap dan penyusutan Rp. 2.439.000
Biaya variable Rp.12.890.000
Total biaya operasional Rp.15.329.100
Penerimaan per bulan
Penjualan ayam bakar
(80 potong x Rp 7000 x 30 hari) Rp.16.800.000
Penjualan minuman
(80 potong x Rp 1.500 x 30 hari) Rp 3.600.000
Total penerimaan Rp.20.400.000
Keuntungan per bulan = 20.400.000 – 15.329.000 = Rp 5.070.900
Pay back period = 4.150.000 – 5.329.900 = 25 hari
“ Peluang akan tampak sangat jelas bahwa itu adalah peluang justru ketika peluang itu sudah hilang, jangan pernah menunggunya, tapi jemput dan kejrlah peluang”
Diposting oleh perawatan mrai batu di 23.09 0 komentar
Ayam bakar Presto
Bahan membuat ayam presto bakar:
- 1 potong ayam presto
- Minyak goreng
- 250 ml kecap manis
- 50 gram bawang bombay
- 25 gram bawang putih
- Cabe merah secukupnya
- Cabe kecil secukupnya
- Lada bubuk secukupnya
- Garam secukupnya
- Siapkan blender. Masukkan semua bahan kecuali kecap manis. Haluskan.
- Siapkan mangkuk. Tuang bumbu yang telah dihaluskan. Masukan kecap manis sambil diaduk rata. Sisihkan.
- Siapkan wajan. Panaskan minyak. Goreng ayam presto hingga berwarna kekuningan. Angkat dan tiriskan.
- Siapkan alat bakar. Bakar ayam presto goreng dengan diolesi bumbu bakaran hingga rata dan meresap.
- Siapkan alat hidang. Tempatkan ayam presto bakar.
- Sajikan panas dengan sambal dan potongan mentimun.
Diposting oleh perawatan mrai batu di 23.08 0 komentar